APA ITU PERJUDIAN KOMPULSIF (COMPULSIVE GAMBLING) ? MEMAHAMI KECANDUAN, DAMPAK, DAN PENANGANANNYA

Perjudian kompulsif, juga dikenal sebagai gangguan judi patologis, adalah kecanduan serius yang dapat membawa dampak buruk bagi individu, keluarga, dan Masyarakat dan termasuk kedalam Gangguan Mental. Pengidap perjudian kompulsif memiliki dorongan tak terkendali untuk berjudi, meskipun judi tersebut merugikan mereka secara finansial, emosional, dan hubungan sosial.

 

Ciri-ciri Perjudian Kompulsif:

Keinginan kuat untuk berjudi: Pengidap selalu memikirkan judi dan memiliki dorongan kuat untuk terus berjudi, bahkan ketika mereka tahu bahwa judi tersebut merugikan.

Meningkatkan taruhan: Ketika mereka kalah, mereka akan meningkatkan taruhan mereka untuk mencoba mengembalikan uang mereka. Hal ini seringkali mengakibatkan kerugian yang lebih besar.

Kebohongan dan penipuan: Pengidap mungkin berbohong kepada orang lain tentang perjudian mereka, menyembunyikan hutang mereka, atau menipu orang lain untuk mendapatkan uang untuk berjudi.

Mengabaikan tanggung jawab: Pengidap mungkin mengabaikan tanggung jawab mereka di tempat kerja, sekolah, atau di rumah karena mereka menghabiskan waktu dan uang mereka untuk berjudi.

Hubungan yang bermasalah: Perjudian kompulsif dapat menyebabkan masalah dalam hubungan dengan keluarga, teman, dan pasangan karena pengidap mungkin menjadi mudah marah, terisolasi, dan tidak dapat dipercaya.

Depresi dan kecemasan: Pengidap mungkin mengalami depresi, kecemasan, dan bahkan pemikiran untuk bunuh diri karena frustrasi, rasa malu, dan konsekuensi negatif dari perjudian mereka.

Dampak Perjudian Kompulsif:

Perjudian kompulsif dapat memiliki dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan pengidap, termasuk:

Keuangan: Pengidap mungkin mengalami hutang yang besar, kebangkrutan, dan bahkan kehilangan rumah atau mobil mereka.

Hubungan: Perjudian kompulsif dapat menyebabkan perceraian, perpisahan, dan keretakan hubungan dengan keluarga dan teman.

Pekerjaan: Pengidap mungkin kehilangan pekerjaan mereka karena mereka sering absen, tidak fokus, atau mencuri dari tempat kerja.

Kesehatan: Perjudian kompulsif dapat menyebabkan stres, kecemasan, depresi, dan bahkan masalah kesehatan fisik seperti sakit kepala, insomnia, dan penyalahgunaan zat.

 

Penanganan Perjudian Kompulsif:

Perjudian kompulsif adalah kondisi yang dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat. Berikut beberapa pilihan penanganan yang tersedia:

Terapi: Terapi kognitif-perilaku (CBT) adalah salah satu bentuk terapi yang paling efektif untuk perjudian kompulsif. CBT membantu pengidap untuk mengidentifikasi dan mengubah pola pikir dan perilaku negatif mereka yang terkait dengan perjudian.

Obat-obatan: Beberapa obat dapat membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan yang terkait dengan perjudian kompulsif.

Kelompok pendukung: Kelompok pendukung dapat memberikan pengidap dengan kesempatan untuk berbagi pengalaman mereka, mendapatkan dukungan dari orang lain yang mengerti, dan mempelajari strategi untuk mengatasi kecanduan mereka.

Program rawat inap: Program rawat inap mungkin diperlukan untuk kasus yang parah yang memerlukan detoksifikasi dari perjudian dan intervensi yang lebih intensif.

 

Sumber Bantuan:

Jika Anda atau orang yang Anda kenal berjuang dengan perjudian kompulsif, ada beberapa sumber bantuan yang tersedia:

Yayasan Pulih: https://yayasanpulih.org/

Kementerian Sosial Republik Indonesia: https://kemensos.go.id/

GambleAware Indonesia: https://support.google.com/webmasters/thread/230400432/how-and-where-to-report-a-website-engaged-in-illegal-gambling-and-cloaking-activities-in-indonesia?hl=en

 

Penting untuk diingat bahwa Anda tidak sendirian dan pemulihan dari perjudian kompulsif adalah mungkin.

Dengan mencari bantuan profesional dan dukungan dari orang lain, Anda dapat mengatasi kecanduan ini dan membangun kembali hidup Anda.

 

Catatan:

Informasi ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran medis profesional.

Selalu konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan mental sebelum memulai pengobatan apa pun.

JIKA INFO INI BERMANFAAT, SILAHKAN DI KLIK SPONSORSHIP NYA 😊

Share:

Read More

APA ITU COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPHY (CBT) : MEMAHAMI KONSEP, MANFAAT, DAN PENERAPANNYA

Cognitive Behavioral Therapy (CBT)/Terapi kognitif-perilaku adalah salah satu bentuk terapi psikologis yang paling populer dan efektif. CBT berfokus pada hubungan antara pikiran, perasaan, dan perilaku.

CBT membantu individu untuk mengidentifikasi dan mengubah pola pikir dan perilaku negatif yang dapat menyebabkan atau memperburuk masalah emosional dan mental.

 

Prinsip Dasar CBT:

Pikiran (Cognition): Pikiran kita dapat memengaruhi cara kita merasa dan berperilaku.

Perasaan (Emotions): Perasaan kita adalah hasil dari pikiran dan perilaku kita.

Perilaku (Behavior): Perilaku kita dapat diubah dengan mengubah pikiran dan perasaan kita.

 

Manfaat CBT:

Membantu mengatasi berbagai masalah emosional dan mental: CBT terbukti efektif dalam mengatasi berbagai masalah seperti depresi, kecemasan, gangguan stres pasca-trauma, gangguan makan, dan kecanduan.

Meningkatkan keterampilan koping: CBT membantu individu untuk mengembangkan keterampilan koping yang lebih efektif untuk menghadapi stres, tantangan, dan emosi yang sulit.

Meningkatkan kualitas hidup: CBT dapat membantu individu untuk meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan dengan meningkatkan kesehatan mental, hubungan, dan produktivitas mereka.

Penerapan CBT:

CBT dapat diterapkan dalam berbagai format, termasuk:

Terapi individu: Seorang terapis akan bekerja secara langsung dengan individu untuk mengidentifikasi pola pikir dan perilaku negatif, dan mengembangkan strategi untuk mengubahnya.

Terapi kelompok: CBT dapat dilakukan dalam kelompok kecil dengan individu yang memiliki masalah emosional atau mental yang serupa.

Program berbasis internet: Ada banyak program CBT berbasis internet yang tersedia yang dapat diakses oleh individu secara mandiri.

 

Teknik CBT:

CBT menggunakan berbagai teknik untuk membantu individu mengubah pola pikir dan perilaku mereka, seperti:

Restrukturisasi kognitif: Teknik ini membantu individu untuk mengidentifikasi dan menantang pola pikir negatif dan tidak realistis.

Paparan bertahap: Teknik ini membantu individu untuk secara bertahap menghadapi situasi yang mereka takuti atau hindari.

Pelatihan keterampilan: Teknik ini membantu individu untuk mengembangkan keterampilan koping dan manajemen stres yang lebih efektif.

Pencegahan kambuh: Teknik ini membantu individu untuk mengidentifikasi dan menghindari pemicu yang dapat menyebabkan mereka kembali ke pola pikir dan perilaku negatif.

 

CBT adalah terapi yang efektif dan bermanfaat bagi banyak orang yang mengalami masalah emosional dan mental.

 

Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang CBT atau mencari terapis CBT, Anda dapat berkonsultasi dengan psikolog, psikiater, atau profesional kesehatan mental lainnya.

 

Sumber Informasi:

https://en.wikipedia.org/wiki/Cognitive_behavioral_therapy

https://dictionary.apa.org/cognitive-behavior-therapy

https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/cognitive-behavioral-therapy/doctors-departments/pdc-20384611

 

Catatan:

Informasi ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran medis profesional.

Selalu konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan mental sebelum memulai pengobatan apa pun.

JIKA INFO INI BERMANFAAT, SILAHKAN DI KLIK SPONSORSHIP NYA! 😊

Share:

Read More